Home » , , » Cincin Pernikahan Titanium Sanggup Untuk Kamu Kehilangan Jari

Cincin Pernikahan Titanium Sanggup Untuk Kamu Kehilangan Jari

Bahan titanium makin jadi pilihan diwaktu pilih cincin nikah. Sifatnya yg tangguh, tahan lama, & ringan, menciptakan logam mulia ini kian tidak sedikit menghiasi jari mempelai laki laki & wanita.

Tetapi, seluruh kebaikan logam kuat ini nyata-nyatanya tak berlaku disaat suatu sejarah di rumah sakit berikut ini berlangsung. Dokter di Rumah Sakit Northern Sheffield baru mengetahui rupanya susah sekali memotong cincin titanium ke luar dari jari pasien dalam kondisi darurat.

Emas atau perak tradisional teramat enteng utk dipotong jikalau jari bengkak atau saat ahli bedah perlu akses yg leluasa ke seluruhnya tangan. Tetapi tampaknya, titanium terlampaui keras utk peralatan konvensional.

Ahli bedah di Rumah Sakit Northern Sheffield posting masalah yg mereka hadapi dalam jurnal Emergency Medicine. Andrej Salibi & Andrew Morritt dari departemen operasi plastik rumah sakit tersebut posting, “Cincin titanium menjadi amat ternama sebab kebolehan, daya tahan, berat, & hypoallergenic yg rendah (tak memunculkan alergi).”



“Cincin yg terbuat dari emas atau perak enteng dikeluarkan dgn pemotong cincin basic. Sebaliknya, cincin titanium membutuhkan peralatan potong husus seperti gergaji gigi, bor, atau gergaji berlian.”

Perlu saat hingga 15 menit utk memotong cincin titanium dgn teknik tersebut. Apabila tak ditangani bersama serta-merta, penyempitan cincin mampu memotong suplai darah & mengakibatkan matinya jaringan kulit. Kepada sekian banyak kasus, pasien bahkan mampu kehilangan jari.

Tetapi, waktu seseorang pria tiba di rumah sakit sesudah terlampaui lama menghabiskan disaat di area spa yg hangat, tim Rumah Sakit Sheffield serentak menangani masalah tersebut dgn langsung. Jari cowok itu membengkak & cincin titaniumnya menghentikan sirkulasi darah.

Mereka coba segala trik dari pelumasan hingga mengggunakan fasilitas pemakai cincin nikah di jakarta standar. Pelayanan pemadam kebakaran setempat tak dapat memotong cincin biarpun telah memanfaatkan fasilitas pemotong kusus.

Tetapi, hasilnya para dokter cobalah pemotong besi sbg pemotong standar peralatan operasi. Mereka menyampaikan, “Metode kami memakai peralatan sederhana yg telah sedia di sebahagian agung rumah sakit tiap-tiap diwaktu. Perlu dikala kurang dari tiga puluh menit buat melakukannya, & dapat dilakukan bersama operator tunggal tidak dengan kerusakan mendasar kepada jari.